15 Rekomendasi Makanan Khas Jawa Tengah Yang Wajib Dicoba!

Jawa Tengah, gays, surganya kuliner! Kalau kalian lagi bingung mau wisata kuliner ke mana, Jawa Tengah bisa jadi pilihan yang tepat. Dari kota-kota seperti Semarang, Solo, sampai Purwokerto, semuanya punya makanan khas yang bikin nagih. Jadi, buat kalian yang penasaran makanan khas Jawa Tengah apa saja yang wajib dicoba, yuk simak rekomendasi berikut ini!

1. Lumpia Semarang: Si Renyah yang Bikin Ketagihan

Siapa sih yang nggak kenal lumpia Semarang? Camilan yang satu ini udah terkenal banget, bahkan sampai ke mancanegara, lho! Lumpia Semarang ini isinya rebung, telur, daging ayam, dan udang yang dibungkus kulit lumpia yang tipis dan renyah. Rasanya? Jangan ditanya! Perpaduan antara manis, gurih, dan sedikit pedas bikin nagih banget. Apalagi kalau dicocol ke saus kentalnya yang khas, beuh… makin mantap!

Lumpia Semarang ini nggak cuma enak dimakan langsung, tapi juga cocok buat oleh-oleh. Kalian bisa nemuin lumpia Semarang di berbagai sudut kota Semarang, mulai dari pedagang kaki lima sampai restoran mewah. Tapi, ada beberapa tempat yang legendaris dan selalu jadi incaran wisatawan, seperti Lumpia Gang Lombok dan Lumpia Mbak Lien. Jadi, kalau ke Semarang, jangan lupa cobain lumpia ya!

Selain rasanya yang bikin ketagihan, lumpia Semarang juga punya sejarah yang menarik, lho. Konon, lumpia ini merupakan hasil akulturasi antara budaya Tionghoa dan Jawa. Awalnya, lumpia dibuat oleh seorang pedagang Tionghoa yang menikah dengan wanita Jawa. Mereka kemudian menciptakan lumpia dengan menggabungkan bahan-bahan dan teknik memasak dari kedua budaya tersebut. Makanya, nggak heran kalau rasa lumpia Semarang ini begitu unik dan istimewa.

2. Tahu Gimbal: Gurihnya Udang dan Tahu dalam Satu Gigitan

Buat kalian yang suka makanan gurih, tahu gimbal wajib banget dicoba. Makanan ini terdiri dari tahu goreng, gimbal (bakwan udang), telur, kol, dan disiram saus kacang yang kental. Gimbalnya yang renyah dan gurih, dipadukan dengan tahu yang lembut dan saus kacang yang manis pedas, bikin lidah bergoyang. Apalagi kalau ditambah kerupuk, makin nikmat!

Tahu gimbal biasanya dijajakan di warung-warung pinggir jalan atau restoran khas Semarang. Harganya juga cukup terjangkau, jadi cocok buat kalian yang pengen makan enak tanpa bikin kantong jebol. Salah satu tempat yang terkenal dengan tahu gimbalnya adalah Tahu Gimbal Pak Edi di Simpang Lima. Di sana, kalian bisa menikmati tahu gimbal dengan porsi yang cukup besar dan rasa yang nggak diragukan lagi.

Selain tahu dan gimbal, saus kacang juga menjadi kunci kelezatan tahu gimbal. Saus kacang yang digunakan biasanya terbuat dari kacang tanah yang digiling halus, kemudian dicampur dengan petis, gula merah, cabai, dan bumbu-bumbu lainnya. Perpaduan bumbu yang pas menghasilkan saus kacang yang manis, pedas, dan gurih, yang bikin tahu gimbal semakin istimewa.

3. Wingko Babat: Manisnya Ketan yang Melegenda

Wingko babat adalah kue tradisional yang terbuat dari ketan, kelapa parut, dan gula. Rasanya manis, gurih, dan legit. Teksturnya juga lembut dan kenyal, bikin nagih banget. Wingko babat biasanya berbentuk bulat pipih dan dipanggang di atas bara api, sehingga menghasilkan aroma yang khas.

Wingko babat ini udah ada sejak zaman dulu dan menjadi salah satu ikon kuliner Semarang. Dulu, wingko babat sering dijajakan di stasiun kereta api, sehingga banyak orang yang membelinya sebagai oleh-oleh. Sekarang, wingko babat bisa ditemukan di berbagai toko oleh-oleh atau pasar tradisional di Semarang. Salah satu merek wingko babat yang terkenal adalah Wingko Babat Cap Kereta Api.

Wingko babat nggak cuma enak dimakan langsung, tapi juga cocok buat teman minum teh atau kopi. Rasanya yang manis dan legit bikin suasana jadi lebih hangat dan menyenangkan. Apalagi kalau dimakan saat masih hangat, beuh… makin nikmat! Jadi, kalau ke Semarang, jangan lupa beli wingko babat ya!

4. Soto Ayam Semarang: Segarnya Kuah yang Bikin Semangat

Soto ayam Semarang punya ciri khas kuahnya yang bening dan segar. Isinya juga komplit, ada suwiran ayam, tauge, soun, irisan tomat, dan taburan bawang goreng. Soto ayam Semarang biasanya disajikan dengan nasi atau lontong, serta kerupuk atau emping sebagai pelengkap.

Soto ayam Semarang ini cocok banget buat sarapan atau makan siang. Kuahnya yang segar dan kaya rempah bikin badan jadi hangat dan semangat. Apalagi kalau ditambah sambal, makin pedas dan nikmat! Kalian bisa nemuin soto ayam Semarang di berbagai warung makan atau restoran di Semarang. Salah satu tempat yang terkenal dengan soto ayamnya adalah Soto Ayam Bokoran.

Selain kuahnya yang segar, soto ayam Semarang juga punya isian yang beragam. Selain ayam, tauge, dan soun, ada juga beberapa warung yang menambahkan telur rebus, ati ampela, atau bahkan ceker ayam. Jadi, kalian bisa memilih isian sesuai dengan selera masing-masing.

5. Nasi Gandul: Daging Empuk dalam Kuah yang Kaya Rempah

Nasi gandul adalah makanan khas Pati yang mirip dengan soto, tapi kuahnya lebih kental dan kaya rempah. Isinya juga daging sapi yang empuk dan diiris tipis-tipis. Nasi gandul biasanya disajikan di atas daun pisang, sehingga aromanya semakin harum.

Nasi gandul ini cocok banget buat kalian yang suka makanan berkuah dan kaya rempah. Dagingnya yang empuk dan kuahnya yang gurih bikin nagih banget. Apalagi kalau ditambah taburan bawang goreng dan kerupuk, makin nikmat! Kalian bisa nemuin nasi gandul di berbagai warung makan di Pati. Salah satu tempat yang terkenal dengan nasi gandulnya adalah Nasi Gandul Romantis.

Konon, nama "gandul" berasal dari cara penyajiannya yang unik. Dulu, nasi gandul dijajakan dengan cara dipikul, dan wadahnya digantung (gandul) di kedua sisi pikulan. Makanya, makanan ini kemudian dikenal dengan nama nasi gandul.

6. Tegal: Olos

Makanan ringan khas Tegal selanjutnya yang tak boleh ketinggalan untuk dicicipi adalah Olos. Camilan ini memiliki bentuk bulat dengan isian berupa irisan kol, cabai, bawang, dan bumbu lainnya. Cita rasanya gurih dan pedas dengan tekstur kenyal. Biasanya, olos disantap dengan saus sambal.

7. Tempe Mendoan

Tempe mendoan merupakan salah satu camilan khas Purwokerto yang sangat populer. Tempe ini diiris tipis lalu dibaluri adonan tepung yang diberi bumbu rempah, kemudian digoreng setengah matang. Hasilnya, tempe mendoan memiliki tekstur yang lembut dan rasa yang gurih. Biasanya, tempe mendoan disantap dengan cabai rawit atau saus.

8. Sate Blora

Sate Blora memiliki ciri khas pada bumbu kacangnya yang lebih encer dan cita rasanya yang manis gurih. Sate ini terbuat dari daging ayam yang dipotong dadu lalu ditusuk dan dibakar. Biasanya, sate Blora disajikan dengan lontong atau nasi.

9. Mangut Ndas Manyung

Mangut ndas manyung adalah masakan khas Jawa Tengah yang terbuat dari kepala ikan manyung yang diasap lalu dimasak dengan bumbu mangut yang kaya rempah. Cita rasanya pedas, gurih, dan sedikit asam. Mangut ndas manyung sangat cocok disantap dengan nasi hangat.

10. Garang Asem

Garang asem adalah masakan khas Jawa Tengah yang dimasak dengan cara dikukus dalam bungkusan daun pisang. Isiannya berupa daging ayam, cabai, tomat, dan bumbu rempah. Cita rasanya asam, pedas, dan segar. Garang asem sangat cocok disantap saat cuaca panas.

11. Brekecek

Brekecek adalah masakan khas Cilacap yang terbuat dari kepala ikan yang dimasak dengan bumbu rempah yang pedas. Cita rasanya sangat kuat dan cocok bagi pecinta masakan pedas. Brekecek biasanya disantap dengan nasi hangat.

12. Kraca

Kraca, yang dikenal juga sebagai keong atau siput sawah, adalah hidangan tradisional yang cukup populer di Jawa Tengah. Biasanya diolah dengan bumbu kuning yang kaya rempah, kraca menawarkan cita rasa gurih dan sedikit manis yang khas. Teksturnya yang kenyal juga menjadi daya tarik tersendiri bagi para penggemarnya. Kraca seringkali dijajakan di warung-warung makan tradisional atau pasar-pasar lokal sebagai camilan atau lauk pendamping nasi.

13. Mie Ongklok

Mie ongklok adalah hidangan mie yang berasal dari Wonosobo, Jawa Tengah. Mie ini disajikan dengan kuah kental yang terbuat dari ebi, tepung tapioka, dan rempah-rempah. Ciri khas mie ongklok adalah penggunaan kol, kucai, dan taburan bawang goreng sebagai pelengkap. Rasanya yang gurih dan sedikit manis membuat mie ongklok menjadi favorit banyak orang, terutama saat cuaca dingin.

14. Bakmi Toprak

Bakmi toprak adalah hidangan mie yang berasal dari Solo, Jawa Tengah. Bakmi ini terdiri dari mie kuning, tahu, tetelan daging sapi, bakso, dan sayuran yang disiram dengan kuah kaldu yang kaya rempah. Bakmi toprak biasanya disajikan dengan taburan bawang goreng dan kerupuk sebagai pelengkap. Rasanya yang gurih dan segar membuat bakmi toprak menjadi pilihan yang tepat untuk makan siang atau makan malam.

15. Cabuk Rambak

Cabuk rambak adalah hidangan khas Solo yang terbuat dari wijen hitam yang dihaluskan dan dicampur dengan bumbu-bumbu lainnya. Cabuk rambak biasanya disajikan sebagai saus untuk rambak (kerupuk kulit sapi). Rasanya yang gurih dan sedikit pedas membuat cabuk rambak menjadi pelengkap yang sempurna untuk rambak. Hidangan ini seringkali dijumpai di warung-warung makan tradisional di Solo.

Nah, itu dia 15 rekomendasi makanan khas Jawa Tengah yang wajib kalian coba. Jangan lupa catat dan masukkan ke dalam daftar kuliner kalian ya! Selamat mencoba dan semoga bermanfaat!